Anggaran 300 Juta di Pemkab Pamekasan untuk Terampil Baca Al-Qur’an
Keterampilan membaca Al-Quran menjadi salah satu hal pokok yang harus diajarkan pada anak. Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura menyadari hal ini dan mengambil langkah dengan mengalokasikan APBD 2015 sebesar 300 juta lebih untuk peningkatan keterampilan masyarakat dalam membaca Al-Quran.
“Kami sengaja mengalokasikan anggaran khusus untuk keterampilan membaca Alquran itu, karena dalam ketentuan itu dijelaskan bahwa peserta didik wajib belajar Alquran hingga bisa terampil membaca,” jelas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pamekasan Moh Yusuf Suhartono di Pamekasan, Senin (12/1)
Program terampil membaca Al-Quran akan dimulai pada Tahun Ajaran 2015 untuk murid kelas VI Sekolah Dasar (SD). Diharapkan para siswa yang lulus dari kelas VI SD sudah bisa membaca Al-Quran dengan lancar.
Uang sebesar Rp 300 juta lebih itu dimanfaatkan untuk pelatihan guru, sistem dan teknik penerapan, serta berbagai fasilitas penunjang lainnya.
Untuk kelancaran program keterampilan membaca Al-Quran ini, perlu keterlibatan para guru agama Islam di masing-masing lembaga pendidikan di Kabupaten Pamekasan. Tentu mereka sebelumnya diberi pelatihan terlebih dahulu, agar wawasannya bertambah dan dapat menerapkan metode cepat dalam kegiatan pembelajaran membaca Al-Quran.
“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan salat dan menafkahkan sebahagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi”. “Agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.” (QS. Fathir: 29-30)
(Disarikan dari www. republika.co.id)
(Sumber image: www.sasak.net)
